Adapunfungsi dan peranan CBIS (Computer Based Information System) adalah sebagai berikut: Untuk menghasilkan informasi yang cepat, akurat dan terpercaya. Dapat menghemat waktu, biaya dan tenaga. Meningkatkan penghasilan (dalam perusahaan yang berbasis ekonomi). Untuk menigkatkan efektivitas dan pengembangan teknologi serta pengembangan personel. TujuanEIS berbasis computer adalah menyediakan akses mudah dan cepat untuk informasi selektif tentang faktor-faktor kunci dalam menjalankan strategi perusahaan bagi manajemen atas. Unsur Sistem Informasi. Information system memiliki 3 unsur atau kegiatan utama, yaitu: Menerima data sebagai masukan (input) Elemendata adalah satuan data trekecil yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna. Pada data kepegawaian, elemen data dapat berupa nama pegawai, alamat, kota temoat tinggal dan atribut lain yang menyangkut seorang pegawai. Istilah lain untuk elemen data adalah medan (field), kolom, item dan atribut. cash. 22 Dengan perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat khususnya dari segi perangkat keras, mau tidak mau kita harus mengikutinya agar tidak ketinggalan dalam hal tersebut. Penyesuaian perangkat keras sistem LAN, intranet dan internet dirasa perlu untuk dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta dalam rangka pengembangan lembaga. Penyesuaian perangkat keras dengan perkembangan teknologi informasi merupakan suatu persyaratan yang harus dipenuhi oleh suatu organisasi termasuk Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta. Penyesuaian perangkat keras ini perlu dilakukan sebab perangkat keras merupakan salah satu unsur utama dalam implementasi sistem informasi berbasis komputer. Selain itu penyesuaian perangkat keras dengan perkembangan perangkat lunak juga perlu dilakukan sebab perangkat keras versi tertentu belum tentu cocok dengan perangkat lunak versi terbaru. Sebagai contoh komputer pentium I 75 MHz tidak akan sesuai jika digabung dengan program windows XP. Seandainya suatu organisasi tetap bertahan dengan perangkat keras yang lama, maka pada suatu saat akan mengalami kesulitan jika menemui kerusakan. Hal ini disebabkan karena kesulitan dalam mencari komponen-komponen lama yang pada kenyataannya sudah tidak diproduksi lagi. b. Perangkat Lunak Perangkat lunak yang juga dikenal dengan istilah “program” adalah serangkaian program dengan instruksi-instruksi yang diberikan oleh operator 23 komputer kepada komputer yang memungkinkan komputer mengerjakan pekerjaan yang dinginkan oleh pemrogram programmer Sondang P. Siagian, 2001 100 - 101. Sebenarnya, perangkat lunaklah yang membuat komputer menjadi alat yang tangguh dan handal bagi manajemen dalam menjalankan fungsi dan aktivitasnya, khususnya dalam pengambilan keputusan. Dalam pengoperasian komputer yang berkaitan dengan perangkat lunak minimal mempunyai 3 tiga fungsi, yaitu 1. Mengolah berbagai sumber daya komputer yang dimiliki oleh organisasi; 2. Mengembangkan berbagai sarana yang dapat digunakan oleh sumber daya manusia sehingga dicapai pemanfaatannya yang optimal; dan 3. Menjembatani peranan informasi sebagai hasil olahan data dengan penggunanya. Pada dasarnya terdapat 2 dua jenis perangkat lunak, yaitu perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi. Perangkat lunak sistem adalah seperangkat program yang fungsinya mengkoordinasikan dan mengendalikan penggunaan perangkat keras serta sebagai wahana untuk mendukung penggunaan perangkat lunak aplikasi. Sedangkan yang dimaksud dengan perangkat lunak aplikasi adalah instruksi yang ditulis oleh atau untuk pemakai agar dapat mengaplikasikannya untuk bidang tugas masing-masing, baik yang sifatnya teknis maupun non teknis. Seperti diketahui instruksi tersebut harus diberikan dalam “bahasa” komputer. Kenyataan menunjukkan bahwa perkembangan perangkat lunak sudah sangat pesat, sehingga dewasa ini 24 dikenal aneka ragam “bahasa” komputer seperti Visual basic, Pascal, Delphi, Oracle, dan lain-lain. Perkembangan perangkat lunak saat ini sudah bergeser dari basis DOS ke basis windows yang memiliki banyak keunggulan diantaranya tampilan yang lebih menarik, kemudahan dalam pengoperasian, fasilitas yang lebih lengkap, dll. Perkembangan perangkat lunak saat ini semakin pesat, sehingga banyak perangkat lunak yang berbasis windows. Sebagai contoh perkembangan perangkat lunak pada saat ini adalah perangkat lunak sistem server windows 2000 for server, windows NT server, windows Linux server, dan perangkat lunak aplikasi My SQL, PHP, windows NT, Pascal, Delphi, Fortran, Visial basic, Visual Fox Pro, dll, diambil pada tanggal 20 Feruari 2008 dari http . Selain itu, Dobb 2005 1- 5 memberikan gambaran bahwa perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi yang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi adalah berbasis windows dan harus memperhatikan sistem keamanannya. Proses pengembangan perangkat lunak dapat dilakukan dengan meninjau ulang perangkat lunak tersebut. Peninjauan ulang terhadap perangkat lunak tersebut perlu dilakukan, sebab merupakan suatu cara untuk melakukan perbaikan dan pengembangan perangkat lunak secara terus menerus Pressman, 1997 187. Dengan demikian penyesuaian perangkat lunak dengan perkembangan teknologi informasi perlu dilakukan untuk perbaikan dan pengembangan perangkat lunak tersebut. Penyesuaian perangkat lunak 25 dengan perkembangan teknologi informasi merupakan salah satu kriteria utama yang harus dipenuhi. Perangkat lunak dalam sistem informasi manajemen biasanya berbentuk database management system DBMS atau sistem manajemen database dengan tujuan untuk meminimumkan pengulangan data dan mencapai independensi data. Database adalah suatu koleksi terpadu dari data komputer yang disusun secara logis dan dikendalikan secara sentral, serta disimpan dengan suatu cara yang memudahkan pengambilan kembali data tersebut, jika sewaktu-waktu diperlukan Murdick, 1997 151. Integrasi logis dalam catatan-catatan pada banyak file ini disebut konsep database. Sebagaimana tersebut di atas bahwa tujuan utama dari konsep database adalah untuk meminimumkan pengulangan data dan mencapai independensi data. Pengulangan data adalah duplikasi data, artinya data yang sama disimpan dalam beberapa file. Independensi data adalah kemampuan untuk membuat perubahan dalam struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang dipakai untuk memproses data. Independensi data dicapai dengan menempatkan spesifikasi data dalam dataset dan kamus data yang terpisah secara fisik dari program. Program mengacu dataset untuk mengakses data dalam database. Perubahan dalam struktur data hanya dilakukan sekali, yaitu dalam dataset. Hirarki data dalam konsep database adalah sebagai berikut 26 Database File berkas Record catatan Field elemen data Secara fungsional hirarki data pada konsep database dalam Model Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan adalah sebagai berikut 1. Database merupakan himpunan file-file atau berkas-berkas mempunyai hubungan atau relasi logis dengan menggunakan kata kunci primer yang ada pada masing-masing file; 2. File adalah kumpulan record yang sejenis untuk masing-masing jenis entitas, sebagai tempat penyimpanan data dari entitas; 3. Record adalah kumpulan satuan data yang mempunyai panjang sama, yang menggambarkan atau mewakili suatu file; 4. Field adalah satuan data terkecil yang menjelaskan bagian-bagian dari record. Keempat komponen database tersebut merupakan komponen yang sangat penting keberadaannya dalam model SIM pada suatu organisasi, karena tanpa keempat komponen tersebut tidak dapat disusun suatu database yang baik. Hal penting yang berkaitan dengan perangkat lunak adalah sistem keamanan baik pada tingkat LAN, intranet dan internet. Dalam sistem jaringan internet ada beberapa kelemahan yang berpotensi untuk menghambat kelancaran sistem, yaitu kurangnya keamanan sistem. Semakin banyak menyambungkan sistem ke jaringan komunikasi data yang berbasis luas 27 internet, maka semakin besar resiko yang dihadapi dalam hal keamanan data. Heckers dan kriminal komputer yang lain dapat masuk ke dalam jaringan komputer tertentu setiap saat, sehingga sistem keamanan jaringan komputer merupakan sesuatu yang sangat penting. Pendekatan pertama untuk menangani masalah keamanan adalah memisahkan web site atau home page secara fisik yang terhubung ke jaringan internal yang berisi data dan sumber daya informasi. Pendekatan yang kedua adalah memberikan password kata sandi tertentu kepada orang-orang yang hanya memiliki kepentingan saja. Pendekatan yang ketiga adalah membangun tembok perlindungan. Hal ini adalah strategi yang sama dengan yang digunakan oleh kontraktor bangunan yang membangun tembok tahan api firewall di kodominium dan apartemen untuk mencegah api menyebar dari satu unit ke unit yang lain McLeod Jr., 2001 77. McLeod Jr., 2001 78 menyatakan sistem keamanan jaringan dengan menggunakan firewall dibagi menjadi tiga a. Packet-filtering firewall b. Circuit-level firewall c. Application-level firewall Sistem keamanan dengan packet-filtering firewall adalah suatu alat yang biasanya terdapat dalam suatu jaringan yang merupakan router sebagai pengarah arus lalu lintas. Apabila router tersebut ditempatkan di antara jaringan internet dan jaringan internal LAN, maka router dapat berfungsi sebagai firewall. Router ini dilengkapi dengan tabel-tabel data, yang 28 diciptakan oleh programmer jaringan yang mencerminkan kebijakan penyaringan. Router mengakses tabel-tabel itu untuk setiap transmisi, sehingga hanya mengijinkan pesan tertentu dari lokasi tertentu untuk lewat. Keterbatasan router adalah ia hanya mengamankan satu titik. Jika ada heckers yang menyelinap melalui titik lain, maka ada kemungkinan sistem keamanan dapat ditembus. Sistem circuit-level firewall adalah sebuah komputer yang dipasang diantara jaringan internet dan jaringan internal LAN. Komputer ini dapat mengintegrasikan logika pengujian keaslian authentication logic ke dalam proses penyaringan. Programmer jaringan menciptakan kode yang diperlukan untuk semua transaksi. Application-level firewall adalah bentuk keamanan yang paling lengkap dengan menciptakan zona keamanan antara internet dan jaringan internal LAN. Zona ini terdiri dari suatu mekanisme isolasi yang memisahkan antara jaringan internal dan jaringan internet oleh satu router. Mekanisme isolasi tersebut terdiri dari beberapa alat termasuk exsternal services host. Alat ini dapat menuliskan penyaringan yang disesuaikan untuk setiap aplikasi suatu program. Programmer jaringan harus menuliskan kode spesifik untuk setiap aplikasi dan apabila aplikasi itu ditambah, dihapus, atau dimodifikasi, kode tersebut harus diperbaharui. Pressman, 1997 94 mengatakan bahwa integritas perangkat lunak suatu sistem harus selalu ditingkatkan, sehingga dapat mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan heckers dan virus program program komputer yang bersifat merusak. Oleh sebab itu, sistem keamanan merupakan suatu hal 29 yang sangat penting dalam unsur perangkat lunak sistem informasi manajemen berbasis komputer. Implementasi SIM berbasis komputer dengan perangkat lunak tertentu harus memperhatikan masalah keamanan. Dengan demikian sistem keamanan yang baik merupakan salah satu kriteria pokok dalam unsur perangkat lunak sistem informasi manajemen berbasis komputer. Ada model sistem keamanan untuk jaringan komputer yang dikemukan oleh beberapa ahli. Salah satu model sistem keamanan adalah sistem keamanan firewall sebagaimana yang diungkapkan oleh McLeod Jr. dapat digambarkan sebagai berikut Jaringan internet Jaringan internal Gambar 2. Sistem jaringan dengan keamanan firewall Sambungan internal jaringan kerja pemasok router Mekanisme Isolasi Border Router Pelayanan Eksternal IP Choke Protocol filter Internaleksternal service gateway Internal Router 30 Berdasarkan uraian sebagaimana tersebut di atas, maka dapat disimpulkan bahwa persyaratan minimal perangkat lunak yang memenuhi perkembangan teknologi informasi adalah sebagai berikut 1 Baik perangkat lunak sistem maupun aplikasi harus berbasis windows dengan pertimbangan kemudahan dalam pengoperasian, tampilan yang menarik, kesesuaian dengan perangkat keras, dan kecepatan transfer data. 2 Menggunakan sistem keamanan yang baik, misalnya sistem keamanan firewall 3 Penggunakan perangkat lunak yang berbasis web untuk sistem internet dengan pertimbangan jangkauan yang lebih luas. Penyesuaian perangkat lunak sistem informasi manajemen berbasis komputer dengan perkembangan teknologi informasi dirasa perlu dilakukan oleh setiap organisasi termasuk Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta. Hal ini diperlukan karena perangkat lunak juga merupakan unsur utama dalam implementasi sistem informasi manajemen berbasis komputer. Implementasi perangkat lunak dengan basis yang berbeda-beda akan dapat menimbulkan permasalahan-permasalahan, seperti perangkat lunak dengan basis DOS tidak bisa diimplementasikan dengan basis web. Perbedaan implementasi perangkat lunak ini akan menyebabkan kelancaran kerja sistem informasi manajemen berbasis komputer secara keseluruhan terganggu, sehingga menyebabkan implementasi sistem informasi manajemen berbasis komputer kurang efektif. 31 c. Brainware Latihan Soal SIM Pertemuan 1 1. Data yang telah di olah yang nantinya digunakan untuk pengambilan keputusan disebut a. Sistem c. Informasi b. Manajemen d. Datum 2. Seperangkat unsur-unsur yang terdiri dari manusia, alat, prosedur & konsep yg dihimpun untuk maksud & tujuan bersama, disebut a. Sistem c. Informasi b. Manajemen d. Datum 3. Komponen yang digunakan pada SIM, kecuali a. Hardware c. Software b. Manajer d. Model manajemen 4. Penggunaan SIM digunakan untuk Aplikasi, kecuali a. DSS c. IRM c. End user Computing d. Riset operasional 5. Kegiatan Manajemen dalam organisasi, kecuali a. Implementation c. Actuating b. Planning d. Controlling pertemuan 2 1. Sistem yang berupa ide-ide atau pemikiran-pemikiran yang tidak tampak secara fisik, disebut a. Sistem alamiah c. Sistem fisik b. Sistem abstrak d. Sistem buatan manusia 2. Sistem yang terjadi melalui proses alam. Disebut a. Sistem alamiah c. Sistem fisik b. Sistem abstrak d. Sistem buatan manusia 3. Yang merupakan komponen dari karakteristik sistem, kecuali a. Input c. Probabilistik sistem b. Interface d. Boundary 4. Sistem yang terpengaruh dengan lingkungan luarnya disebut a. Sistem deterministik c. Sistem probabilistik b. Sistem tertutup d. Sistem terbuka 5. Contoh dari sistem abstrak a. Mesin ATM c. Komputer b. Sistem teologi d. Sistem kepegawaian 1Page pertemuan 3 1. Kualitas dari informasi, kecuali a. Akurat b. Efisien c. Relevan d. Tepat waktu 2. Informasi akan bernilai jika a. Biaya = manfaat c. Biaya > manfaat b. Biaya < manfaat d. Semua benar 3. Sistem pengolahan data yang menggunakan data elektronik disebut a. EDPS c. Hardware b. Database d. DBMS 4. Operasi pada pengolahan data, kecuali a. Masukan c. klasifikasi b. Proses d. keluaran 5. Ciri-ciri informasi, kecuali a. Benar dan salah c. Baru b. Korektif d. Usang Pertemuan 4 1. kerangka dan susunan perwujudan pola tetap hubungan- hubungan diantara fungsi-fungsi, disebut a. Organisasi c. Struktur organisasi b. Manajemen d. Sistem informasi 2. Struktur organisasi terdiri dari, kecuali a. Struktur lini c. Struktur lini & staff b. Struktur staff d. Struktur fungsional 3. Organisasi yang mempunyai sedikit karyawan merupakan ciri dari a. Struktur lini c. Struktur lini & staff b. Struktur staff d. Struktur fungsional 4. Organisasi yang mempunyai karyawan besar dan komplek merupakan ciri dari a. Struktur lini c. Struktur lini & staff b. Struktur staff d. Struktur fungsional 5. Organisasi yang pembidangan tugasnya dapat dibedakan dengan jelas merupakan ciri dari a. Struktur lini c. Struktur lini & staff b. Struktur staff d. Struktur fungsional 2Page Pertemuan 5 1. Fungsi-fungsi manajemen, kecuali a. Planning c. Organizing b. Staffing d. Design 2. Tingkatan paling atas top manajemen adalah a. Pengendalian manajemen b. Perencanaan strategis c. Pengendalian operasional d. staffing 3. Contoh dari top manajer adalah a. Supervisor c. Mandor b. Kepala bagian d. Direktur 4. Contoh dari middle manajer adalah a. Supervisor c. Mandor b. Kepala bagian d. Direktur 5. Tingkatan paling bawah down manajemen adalah a. Pengendalian manajemen b. Perencanaan strategis c. Pengendalian operasional d. Staffing Pertemuan 6 1. SIM adalah sistem manusia / mesin yang menyediakan informasi untuk mendukung operasi manajemen dan fungsi pengambilan keputusandari suatu organisasi, merupakan pengertian SIM menurut a. Gordon B. Davis c. George M. Scott b. Herbert Simon d. HM Jogiyanto 2. Struktur SIM terdiri dari a. Kegiatan manajemen b. fungsi organisatoris c. a dan b benar d. a dan b salah 3. Contoh struktur SIM berdasarkan fungsi organisatoris adalah a. perencanaan strategi b. pengendalian manajemen c. sub sistem pemasaran d. pengendalian operasional 4. Unsur-unsur SIM berbasis komputer adalah, kecuali a. money c. hardware b. software d. database 5. Kumpulan dari file-file yang saling berhubungan satu dengan yang lain disebut 3Page a. sistem operasi b. software c. hardware d. database Kunci Jawaban Pertemuan 1 Pertemuan 2 Pertemuan 3 Pertemuan 4 Pertemuan 5 Pertemuan 6 4Page 1. C 1. B 1. B 1. D 1. A 2. A 2. A 2. B 2. B 2. B 2. D 3. B 3. C 3. A 3. A 3. D 3. C 4. D 4. D 4. C 4. C 4. B 4. A 5. A 5. B 5. D 5. D 5. C 5. D Pengertian Sistem Informasi Manajemen, Manfaat, Fungsi dan Tujuan Adalah sistem informasi yang menghasilkan hasil keluaran output dengan menggunakan masukan input dan berbagai proses yang diperlukan untuk memenuhi tujuan tertentu Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Manajemen Pemasaran Menurut Para Ahli Sistem informasi manajemen SIM bukan sistem informasi keseluruhan, karena tidak semua informasi di dalam organisasi dapat dimasukkan secara lengkap ke dalam sebuah sistem yang otomatis. Aspek utama dari sistem informasi akan selalu ada di luar sistem komputer. Sistem Informasi Manajemen merupakan sistem informasi yang menghasilkan hasil keluaran output dengan menggunakan masukan input dan berbagai proses yang diperlukan untuk memenuhi tujuan tertentu dalam suatu kegiatan manajemen. Pengembangan SIM canggih berbasis komputer memerlukan sejumlah orang yang berketrampilan tinggi dan berpengalaman lama dan memerlukan partisipasi dari para manajer organisasi. Banyak organisasi yang gagal membangun SIM karena Kurang organisasi yang wajar Kurangnya perencanaan yang memadai Kurang personil yang handal Kurangnya partisipasi manajemen dalam bentuk keikutsertaan para manajer dalam merancang sistem, mengendalikan upaya pengembangan sistem dan memotivasi seluruh personil yang terlibat. SIM yang baik adalah SIM yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh artinya SIM akan menghemat biaya, meningkatkan pendapatan serta tak terukur yang muncul dari informasi yang sangat bermanfaat. Organisasi harus menyadari apabila mereka cukup realistis dalam keinginan mereka, cermat dalam merancang dan menerapkan SIM agar sesuai keinginan serta wajar dalam menentukan batas biaya dari titik manfaat yang akan diperoleh, maka SIM yang dihasilkan akan memberikan keuntungan dan uang. Secara teoritis komputer bukan prasyarat mutlak bagi sebuah SIM, namun dalam praktek SIM yang baik tidak akan ada tanpa bantuan kemampuan pemrosesan komputer. Prinsip utama perancangan SIM SIM harus dijalin secara teliti agar mampu melayani tugas utama. Tujuan sistem informasi manajemen adalah memenuhi kebutuhan informasi umum semua manajer dalam perusahaan atau dalam subunit organisasional perusahaan. SIM menyediakan informasi bagi pemakai dalam bentuk laporan dan output dari berbagai simulasi model matematika. Definisi Sistem Informasi Manajemen Sistem informasi Manajemen adalah serangkaian sub sistem informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi dan secara rasional terpadu yang mampu mentransformasi data sehingga menjadi informasi lewat serangkaian cara guna meningkatkan produktivitas yang sesuai dengan wst=”on”gaya dan sifat manajer atas dasar kriteria mutu yang telah ditetapkan. Dengan kata lain SIM adalah sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang sama. Para pemakai biasanya membentuk suatu entitas organisasi formal, perusahaan atau sub unit dibawahnya. Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem utamanya mengenai apa yang terjadi di masa lalu, apa yang terjadi sekarang dan apa yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Informasi tersebut tersedia dalam bentuk laporan periodik, laporan khusus dan ouput dari model matematika. Output informasi digunakan oleh manajer maupun non manajer dalam perusahaan saat mereka membuat keputusan untuk memecahkan masalah. Perancangan, penerapan dan pengoperasian SIM adalah mahal dan sulit. Upaya ini dan biaya yang diperlukan harus ditimbang-timbang. wst=”on”Ada beberapa faktor yang membuat SIM menjadi semakin diperlukan, antara lain bahwa manajer harus berhadapan dengan lingkungan bisnis yang semakin rumit. Salah satu alasan dari kerumitan ini adalah semakin meningkatnya dengan muncunya peraturan dari pemerintah. Lingkungan bisnis bukan hanya rumit tetapi juga dinamis. Oleh sebab itu manajer harus membuat keputusan dengan cepat terutama dengan munculnya masalah manajemen dengan munculnya pemecahan yang memadai. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Perbedaan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen Unsur Sistem Informasi Manajemen Semua sistem informasi mempunyai tiga kegiatan utama, yaitu menerima data sebagai masukan input, kemudian memprosesnya dengan melakukan penghitungan, penggabungan unsur data, pemutakhiran dan lain-lain, akhirnya memperoleh informasi sebagai keluarannya output. DATA fakta-fakta atau sesuatu yang dianggap belum mempunyai arti INFORMASI data yang telah diproses atau data yang memiliki arti. Perubahan data menjadi informasi dilakukan oleh pengolah informasi. Pengolah informasi dapat meliputi elemen-elemen komputer, non-komputer atau kombinasi keduanya Sistem Informasi Untuk Manajer Informasi yang diberikan kepada manajer digunakan untuk mengendalikan operasi, strategi, perencanaan jangka panjang & pendek, pengendalian manajemen dan pemecahan masalah khusus. Dalam sistem yang dikomputerisasikan, program secara terus-menerus memantau transaksi pemasukan yang diproses atau yang baru di proses guna pengindetifikasian dan secara otomatis melaporkan lingkungan perkecualian yang memperoleh perhatian manajemen. Semakin tinggi lapisan manajemen akan semakin cenderung menggunakan informasi yang berasal dari luar untuk tujuan pengendalian manajemen. Perbandingan kinerja organisasi dengan statistika ringkasan dari pesaing atau industri rata-rata jelas sangat penting artinya. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Manajemen Artis – Fungsi, Tujuan, Jenis, Perencanaan Sistem Informasi Intelijen Sistem informasi intelijen secara otomatis bertugas mencari dan menganalisis informasi tentang lingkungan sosial, politik, hukum, peraturan perundangan dan ekonomi dari satu atau lebih negara disamping juga tentang kesehatan dan prospek masa depan industri dimana perusahaan bersangkutan merupakan bagian didalamnya serta juga tentang pesaingnya. Sistem informasi intelijen akan memberikan informasi perencanaan yang para manajer tidak menerima dari sumber lain. Sumber informasi intelijen Lembaga pemerintah. Asosiasi perdagangan industri Perusahaan riset pasar swasta Media wst=”on”massa Kajian khusus yang dilakukan organisasi Informasi yang diperoleh akan digunakan untuk memahami strategi pesaing, pergeseran halus dalam selera konsumen. Unsur pokok dalam informasi intelijen Profil keperluan informasi dari manajer Sistem penggalian informasi manajemen Sistem pengkodean dan penyimpanan. Sistem analisis data Kajian khusus Sistem pelaporan Pedoman penghapusan data. Sistem intelijen dapat memberikan banyak keuntungan bagi suatu perusahaan atau lembaga. Sekarang ini tidak hanya perusahaan besar yang memiliki sistem intelijen banyak perusahaan kecil yang juga mempunyai. Integrasi Sistem Informasi Integrasi adanya saling keterkaitan antar sub sistem sehingga data dari satu sistem secara rutin dapat melintas, menuju atau diambil oleh satu atau lebih sistem yang lain. Pengintegrasian sistem informasi merupakan salah satu konsep kunci dari SIM. Berbagai sistem dapat saling berhubungan satu sama lain dengan berbagai cara yang sesuai keperluannya. Integrasi sistem informasi dapat bersifat hirarkis yaitu pada tingkat transaksi akan memberikan masukan data kepada sistem tingkat manajerial atau sering pula dalam arah sebaliknya. Interaksi hirarkis adalah paling banyak diidentifikasikan dan diitegrasikan karena manajer mengetahui bahwa informasi harus diringkaskan menurut jalur hirarki disamping sistem yang bersangkutan ada di bawah satu garis komando dan karena manajer dalam bidang fungsional akan lebih banyak mengetahui data apa yang ada dalam sistemnya. Keuntungan dari integrasi Membaiknya arus informasi di dalam sebuah organisasi. Mendorong manajer untuk membagikan informasi yang dihasilkan oleh departemennya agar secara rutin mengalir ke sistem yang lain yang memerlukan. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Manajemen Dalam Organisasi Sistem Informasi Berbasis Komputer Evolusi Sistem Informasi Berbasis Komputer A. Fokus awal pada data Selama paruh pertama abad 20, perusahaan pada umumnya mengabaikan kebutuha n informasi para manajer. Pada fase ini penggunaan komputer hanya terbatas pada aplikasi akuntansi. Nama aplikasi akuntasnsi berbasis komputer pada awalnya adalah pengolahan data elektronik EDP kemudian berubah menjadi Data prosesing DP dan Sistem Informasi Akuntansi SIA . B. Fokus baru pada informasi Tahun 1964 diperkenalkan satu generasi baru alat penghitung yang mempengaruhi cara penggunaan komputer. Konsep penggunaan komputer sebagai SIM dipromosikan oleh pembuat komputer untuk mendukung peralatan baru tsb. Konsep SIM menyadari bahwa aplikasi komputer harus diterapkan untuk tujuan utama menghasilkan informasi manajemen. Konsep ini segera diterima oleh perusahaan besar. C. Fokus revisi pada pendukung keputusan. Sistem pendukung keputusan Decision support system = sistem penghasil informasi yang ditujukan pada suatu masalah tertentu yang harus dipecahkan oleh manajer dan keputusan yang harus dibuat manajer. Manajer tsb. Berada di bagian manapun dalam organisasi pada tingkat manapun dan dalam area bisnis apapun. DSS dimaksudkan untuk mendukung kerja satu manajer secara khusus. Spesifikasi DSS 1. Berfokus pada proses keputusan daripada proses transaksi 2. Dirancang dengan mudah, sederhana, dapat diterapkan dengan cepat dan mudah diubah. 3. Dirancang dan dioperasikan oleh manajer 4. Mampu memberikan informasi yang berguna bagi analisis kegiatan manajerial. 5. Berkaitan dengan hanya bagian kecil dari masalah besar 6. Memiliki logika yang serupa dengan cara manajer menganilis situasi yang sama. 7. Memiliki basis data berisi informasi yang disarikan dari file dan informasi lain organisasi yang berasal dari lingkungan eksternal. 8. Memungkinkan manajer untuk menguji hasil yang mungkin dari serangkaian alternatif. D. Fokus pada Komunikasi Pada waktu DSS berkembang , perhatian juga difokuskan pada otomatisasi kantor office automation/OA OA memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktivitas diantara para manajer dan pekerja kantor melalui penggunaan alat elektronik. OA telah berkembang meliputi beragam aplikasi seperti konferensi jarak jauh, voice mail, e-mail, electronik calendaring, facsimile transmission. E. Fokus potensial pada konsultasi Komputer dapat diprogram untuk melaksanakan sebagian penalaran logis yang sama seperti manusia, suatu aplikasi yang dinamakan kecerdasan buatan artificial intelligence. Kemampuan Sistem Informasi Manajemen Pengetahuan tentang potensi kemampuan sistem informasi yang dikomputerisasi akan memungkinkan seorang manajer secara sistematis menganalisis masing-masing tugas organisasi dan menyesuaikannya dengan kemampuan komputer. SIM secara khusus memiliki beberapa kemampuan teknis sesuai yang direncanakan baginya. Secara kolektif kemampuan ini menyangkal pernyataan bahwa komputer hanyalah mesin penjumlah atau kalkulator yang berkapasitas tinggi, sebenarnya komputer tidak dapat mengerjakan sesuatu ia hanya mengerjakan lebih cepat. Sistem informasi komputer dapat memiliki sejumlah kemampuan jauh diatas sistem non komputer. Dan kemampuan ini telah merevolusikan proses manajemen yang menggunakan informasi yang dihasilkan oleh sistem yang telah ada. Beberapa kemampuan teknis terpenting dalam sistem komputer Pemrosesan data batch Pemrosesan data tunggal Pemrosesan on-line, real time Komunikasi data dan switching pesan Pemasukan data jarak jauh dan up date file Pencarian records dan analisis Pencarian file Algoritme dan model keputusan Otomatisasi kantor. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan √ 27 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli Bahas Lengkap Kemampuan Pelaporan Semua sistem informasi memiliki kemampuan pelaporan dan laporan harus dirancang agar sesuai dengan bentuk tertentu. Prinsip pelaporan Laporan harus menonjolkan informasi terpenting Harus seringkas mungkin Harus disediakan dukungan Sistem pelaporan manajemen biasanya dalam transisi Setiap laporan harus berformat keputusan Terstruktur untuk melaporkan suatu kinerja Jenis-jenis laporan Laporan periodik Laporan yang secara rutin dikerjakan Laporan indikator kunci Merupakan variasi laporan periodik, laporan ini secara khusus memberikan beberapa statistik kritis kegiatan operasi harian kepada manajer. Laporan siap panggil Jenis laporan yang ditetapkan oleh manajer agar tersedia sebelum berakhirnya satu periode, mungkin karena masalah operasi yang tidak diharapkan atau adanya ancaman. Laporan khusus Laporan ini sering disebut juga laporan ad-hoc adalah jenis laporan lain dari jenois laporan tidak terjadwal yang dapat diminta oleh manajer. Laporan perkecualian Yaitu laporan yang berisi hanya informasi yang dibutuhkan oleh manajer. Interface Antara Manajemen dan Mesin Titik kontak dimana sistem komputer memberikan informasi kepada manajer atau dimana manajer memberikan data kepada sistem komputer. Bentuk komunikasi antara manajer dan komputer Pengembangan program komputer Dialog atau menyelami file Mengakses data Memasukkan input Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Fungsi Manajemen SDM – Pengertian, Tujuan, Fator, Sasaran, Produktivitas Manfaat Sistem Informasi Manajemen SIM Sistem Informasi Manajemen memiliki sejumlah manfaat yang bisa diambil oleh para penggunanya, berikut ini beberapa manfaat dari sistem informasi manajemen Dapat meningkatkan aksestabilitas data yang disajikan dengan akurat dan tepat waktu untuk para pengguna informasi tanpa melalui perantara sistem informasi Sistem Informasi Manajemen bisa menjamin kwalitas dan keterampilan didalam memanfaatkan sistem informasi manajemen secara kritis Sistem informasi manajemen dapat mengantisipasi serta memahami konsekuensi ekonomis dari sebuah sistem informasi dan tekhnologi baru Mengembangkan sebuah perencanaan yang lebih efektif Mengidentifikasikan kebutuhan pendukung sistem informasi Menetapkan investasi yang nantinya akan diarahkan kepada sistem informasi Memperbaiki produktifitas didalam aplikasi pengembangan dan maintenance sistem Mengolah seluruh transaksi, mengurangi biaya serta menciptakan pendapatan Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Manajemen Pendidikan – Pengertian, Tujuan, Fungsi, Prinsip, Manfaat, Ruang Lingkup, Para Ahli Tujuan Sistem Informasi Manajemen SIM Tujuan dari Sistem Informasi Manajemen SIM Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen. Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan. Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan. Ketiga tujuan tersebut menunjukkan bahwa manajer dan pengguna lainnya perlu memiliki akses ke informasi akuntansi manajemen dan mengetahui bagaimana cara menggunakannya. Informasi akuntansi manajemen dapat membantu mereka mengidentifikasi suatu masalah, menyelesaikan masalah, dan mengevaluasi kinerja SIM yang baik adalah SIM yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh artinya SIM akan menghemat biaya, meningkatkan pendapatan serta tak terukur yang muncul dari informasi yang sangat bermanfaat. Organisasi harus menyadari apabila mereka cukup realistis dalam keinginan mereka, cermat dalam merancang dan menerapkan SIM agar sesuai keinginan serta wajar dalam menentukan batas biaya dari titik manfaat yang akan diperoleh, maka SIM yang dihasilkan akan memberikan keuntungan dan uang. Secara teoritis komputer bukan prasyarat mutlak bagi sebuah SIM, namun dalam praktek SIM yang baik tidak akan ada tanpa bantuan kemampuan pemrosesan komputer. Prinsip utama perancangan SIM SIM harus dijalin secara teliti agar mampu melayani tugas utama. Tujuan sistem informasi manajemen adalah memenuhi kebutuhan informasi umum semua manajer dalam perusahaan atau dalam subunit organisasional perusahaan. SIM menyediakan informasi bagi pemakai dalam bentuk laporan dan output dari berbagai simulasi model matematika. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Manajemen Personalia – Pengertian, Penataan, Manfaat, Tujuan, Fungsi, Tugas, Pengembangan, Para Ahli Fungsi Sistem Informasi Manajemen SIM Manajemen tidak dapat mengabaikan sistem informasi karena sistem informasi memainkan peran yang kritikal di dalam organisasi. Sistem informasi ini sangat mempengaruhi secara langsung bagaimana manajemen mengambil keputusan, membuat rencana, dan mengelola para pegawainya, serta meningkatkan sasaran kinerja yang hendak dicapai, yaitu bagaimana menetapkan ukuran atau bobot setiap tujuan/kegiatan, menetapkan standar pelayanan minimum, dan bagaimana menetapkan standar dan prosedur pelayanan baku kepada masyarakat. Oleh karenanya, tanggung jawab terhadap sistem informasi tidak dapat didelegasikan begitu saja kepada sembarang pengambil keputusan. SIM adalah suatusistem yang menyediakan kepada pengelola organisasi data maupun informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas-tugas organisasi. Beberapa peran sisteminformasi manajemen antara lain sebagaiberikut Meningkatkan aksebilitas data yang tersaji secaratepat waktu dan akuratbagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi. Mengantisipasi dan memahamikonsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru. Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produkatau pelayanan mereka. Perusahaan menggunakan sistem informasi manajemen untuk mempertahankan persediaan paada tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenisbarang yang tersedia. SIM untukpendukung pengambilan keputusan. SIM untuk pengendalian operasional, pengendalian operasional adalah proses pemantapan agar kegiatan operasional dilaksanakan secara efektif dan efisien. SIM untuk pengendalian manajemen, yaitu untuk mengukur pekerjaan, memutuskan tindakan pengendalian, merumuskan aturan keputusan baru untuk diterapkan personalia operasional, dan amengalokasi sumber daya. SIM untuk perencanaan starategis, tujuan perencanaan strategis adalah untuk mengembangkan strategi dimana suatu organisasiakan mampu mencapai tujuannya. SIM menganalisis kebutuhan-kebutuhan informasi yang dibutuhkanya. SIM berperan sebagai penyedia bagi pengelola organisasi data maupun informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas-tugas organisasi. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Manajemen Agribisnis – Pengertian, Fungsi, Sistem, Ruang Lingkup, Contoh Contoh Sistem Informasi Manajemen Beberapa contoh kongkrit penerapan sistem informasi manajemen yaitu sebagai berikut Enterprise Resource Planning ERP Sistem ERP ini biasanya digunakan oleh sejumlah perusahaan besar dalam mengelola manajemen dan melakukan suatu pengawasan yang saling terintegrasi terhadap unit bidang kerja Keuangan, Accounting, Sumber Daya Manusia, Pemasaran, Operasional, dan Pengelolaan Persediaan. Supply Chain Management SCM Sistem SCM ini sangaat bermanfaat bagi pihak manajemen dimana data data yang disajikan terintegrasi mengenai manajemen suplai bahan baku, mulai dari pemasok, produsen, pengecer hingga konsumen akhir. Transaction Processing System TPS TPS ini berguna untuk suatu proses data dalam jumlah yang besar dengan transaksi bisnis yang rutin. Program ini biasa diaplikasikan untuk manajemen gaji dan inventaris. Contohnya yaitu pada aplikasi yang digunakan untuk Bantuan Keuangan Desa Pemprov Jawa Timur. Office Automation System OAS Sistem aplikasi ini berguna untuk melancarkan sebuah komunikasi antar departemen dalam suatu perusahaan dengan cara mengintegrasikan server-server komputer pada setiap user di perusahaan. Contohnya yaitu email. Knowledge Work System KWS Sistem informasi KWS ini mengintegrasikan satu pengetahuan baru ke dalam organisasi. Dengan ini, diharapkan para tenaga ahli mampu menerapkannya dalam pekerjaan mereka. Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari

unsur unsur sim berbasis komputer adalah kecuali